Sejarah Perusahaan IBM
Halo, Sobat Informatics! IBM merupakan salah satu perusahaan teknologi paling berpengaruh dan legendaris dalam sejarah perkembangan ilmu komputer. Berawal dari penggabungan beberapa perusahaan pembuat mesin penghitung dan alat pengolahan data pada awal abad ke-20, IBM telah berkembang menjadi raksasa teknologi global yang terus mendorong inovasi di berbagai bidang, mulai dari komputer mainframe hingga kecerdasan buatan. Dengan sejarah panjang yang penuh dengan penemuan penting dan kontribusi besar terhadap dunia bisnis dan teknologi, perusahaan ini tetap menjadi pionir yang membentuk masa depan teknologi informasi. Pendahuluan dan Latar Belakang Pendirian IBM IBM, yang awalnya dikenal sebagai Computing-Tabulating-Recording Company (CTR), didirikan pada Juni 1911 oleh Charles Ranlett Flint melalui penggabungan empat perusahaan yang bergerak di bidang teknologi pengolahan data dan mesin hitung. Flint, yang terkenal sebagai “Father of Trusts” karena keahliannya dalam mengonsolidasikan perusahaan, menggabungkan perusahaan-perusahaan yang memproduksi berbagai mesin seperti timbangan hitung, pencatat waktu, mesin tabulasi, dan peralatan pengiris makanan. Perusahaan baru ini bermarkas di Endicott, New York, dan memiliki sekitar 1.300 karyawan dengan kantor di berbagai kota di Amerika Serikat dan Kanada. Peran penting dalam transformasi CTR menjadi IBM dimainkan oleh Thomas J. Watson, Sr., yang bergabung pada tahun 1914 sebagai general manager dan kemudian menjadi presiden. Watson membawa visi baru dengan mengadopsi praktik bisnis yang inovatif dari pengalamannya di National Cash Register Company, termasuk pengembangan tenaga penjualan yang disiplin, layanan pelanggan yang unggul, dan budaya perusahaan yang kuat dengan slogan ikonik “THINK”. Di bawah kepemimpinannya, perusahaan berkembang pesat, memperluas operasi ke pasar internasional dan meningkatkan pendapatan secara signifikan. Kepemimpinan Thomas J. Watson Sr. Thomas J. Watson Sr. adalah sosok visioner dan pemimpin yang membawa perubahan besar bagi Computing-Tabulating-Recording Company (C-T-R), yang kemudian dikenal sebagai IBM. Meskipun tidak memiliki pendidikan formal tinggi, Watson memiliki bakat luar biasa sebagai seorang salesman dan manajer yang cepat naik pangkat. Setelah bergabung dengan C-T-R pada tahun 1914 sebagai general manager, ia berhasil mengatasi hambatan hukum yang sempat menghalangi kepemimpinannya dan diangkat menjadi presiden perusahaan. Watson kemudian memfokuskan perusahaan pada pengembangan mesin tabulasi, menyadari potensi besar teknologi informasi yang akan datang, serta mengurangi perhatian pada produk lain seperti timbangan dan pencatat waktu. Di bawah kepemimpinan Watson, C-T-R mengalami pertumbuhan pesat dengan pendapatan yang meningkat dua kali lipat dalam waktu empat tahun. Ia juga memperluas jangkauan operasi perusahaan secara internasional ke Eropa, Amerika Selatan, Asia, dan Australia. Watson menanamkan budaya perusahaan yang kuat dengan menekankan nilai-nilai seperti pelayanan pelanggan, loyalitas karyawan, dan profesionalisme tenaga penjualan yang berpakaian rapi dan berpenampilan serius. Slogan legendarisnya, “THINK”, menjadi mantra yang menginspirasi seluruh karyawan perusahaan ini untuk selalu berinovasi dan berfokus pada pemecahan masalah. Pada tahun 1924, Watson mengganti nama perusahaan menjadi International Business Machines (IBM), sebuah nama yang mencerminkan visi global dan ambisi besar perusahaan. Dengan strategi bisnis yang terorganisir dan disiplin, serta kemampuan adaptasi terhadap kebutuhan pelanggan, Watson berhasil mengubah IBM menjadi pemimpin pasar dalam teknologi tabulasi dan pengolahan data. Kepemimpinannya tidak hanya membentuk IBM sebagai perusahaan teknologi terkemuka, tetapi juga meletakkan dasar bagi filosofi dan nilai-nilai perusahaan yang bertahan hingga kini, seperti globalisme dan kesetaraan dalam dunia kerja. Inovasi Teknologi Awal dan Produk IBM IBM bermula dari sejumlah inovasi teknologi penting yang dikembangkan dan dikomersialkan pada akhir abad ke-19. Beberapa penemuan utama yang menjadi fondasi teknologi yang dikembangkan meliputi computing scale yang dipatenkan oleh Julius E. Selain itu banyak teknologi lain yang ditemukan, seperti Pitrap di tahun 1885, Dial Recorder buatan Alexander Dey di tahun 1888, Electric Tabulating Machine karya Herman Hollerith di tahun 1889 dan Time Clock yang berfungsi untuk merekam waktu kedatangan dan kepulangan pekerja karya Willard Bundy di tahun 1889. Produk-produk ini menandai kemajuan signifikan dalam pengolahan data dan pencatatan otomatis, yang kemudian menjadi inti dari bisnis perusahaan ini. Mesin tabulasi elektrik milik Hollerith, khususnya, merupakan terobosan teknologi yang memungkinkan pengolahan data dalam jumlah besar menggunakan kartu berlubang (punched cards). Teknologi ini sangat revolusioner pada masanya karena mempercepat proses penghitungan dan pengelolaan data, yang sebelumnya dilakukan secara manual dan memakan waktu lama. Selain itu, berbagai mesin seperti timbangan hitung dan pencatat waktu industri juga menjadi produk utama yang diproduksi dan disewakan oleh perusahaan pendahulu IBM, memberikan solusi praktis untuk kebutuhan bisnis dan manufaktur. Tahun 1950-an, IBM melanjutkan ambisinya untuk inovasi komputer dengan meluncurkan komputer komersial pertama yang berbasis tabung di tahun 1952. Komputer tersebut bernama IBM-701. Tahun 1956 menandai peluncuran IBM-305 RAMAC, yang memperkenalkan hard disk drive pertama di dunia, sebuah inovasi yang mengubah cara penyimpanan data secara permanen dan efisien. Selanjutnya, perusahaan ini beralih ke desain komputer transistor dengan seri 7000 dan 1400 mulai tahun 1958, di mana seri 1400 dianggap sebagai “model T” komputer karena pencapaiannya dalam penjualan lebih dari sepuluh ribu unit. Selain itu, perusahaan ini juga menjadi pelopor dalam pengembangan kecerdasan buatan praktis. Pada tahun 1956, Arthur L. Samuel berhasil memprogram IBM-704 untuk tidak hanya memainkan permainan catur, tetapi juga belajar dari pengalaman bermainnya, menandai tonggak penting dalam evolusi AI. Di bidang pemrograman, perusahaan ini juga berkontribusi dengan pengembangan bahasa pemrograman ilmiah FORTRAN pada tahun 1957, yang memudahkan para ilmuwan dan insinyur dalam menulis program komputer untuk aplikasi teknis dan ilmiah. Perkembangan IBM di Era Komputer Pribadi dan Layanan Global Pada era modern, IBM mengalami transformasi besar dengan fokus yang bergeser dari manufaktur perangkat keras ke layanan teknologi dan solusi berbasis perangkat lunak serta kecerdasan buatan. Pada tahun 2011, IBM meraih perhatian dunia melalui program kecerdasan buatannya, Watson, yang sukses mengalahkan juara kuis Jeopardy! dalam sebuah kompetisi yang menandai kemajuan signifikan dalam pemrosesan bahasa alami dan kemampuan mesin untuk memahami pertanyaan kompleks. Keberhasilan ini membuka jalan bagi penerapan teknologi Watson dalam berbagai bidang industri, seperti keuangan, kesehatan, dan analisis data. Seiring dengan perkembangan tersebut, IBM melakukan serangkaian akuisisi strategis untuk memperkuat portofolio layanan dan teknologi cloud, termasuk pembelian Kenexa, Texas Memory Systems, SoftLayer Technologies, Merge Healthcare, Cleversafe, dan The Weather Company. Perusahaan juga menjalin kemitraan dengan berbagai perusahaan teknologi besar seperti Apple, Microsoft, dan Facebook untuk memperluas jangkauan dan kapabilitasnya di ranah digital dan cloud computing. Pada tahun 2014, IBM menjual divisi server x86-nya ke Lenovo sebagai bagian dari restrukturisasi bisnis, namun tetap mempertahankan server berbasis Power ISA sebagai fokus utama.
Apa itu SQL?
Halo Sobat Informatics! Saat ini, data menjadi aset yang sangat berharga karena perannya yang krusial dalam pengambilan keputusan oleh berbagai pihak. Semakin banyak data yang dimiliki, semakin tepat pula keputusan yang bisa dibuat. Namun, karena kompleksitas data yang sangat besar, manusia memerlukan alat khusus untuk menyimpan data tersebut, sehingga terciptalah teknologi bernama database. Meski begitu, data dalam database sangat banyak dan rumit, sehingga dibutuhkan teknologi tambahan untuk mengelolanya. Bahasa ini hadir sebagai bahasa yang dirancang khusus untuk mengatur dan mengelola data yang tersimpan dalam database. Pengertian Standard Query Language SQL (Standard Query Language) adalah bahasa pemrograman yang ditemukan pada tahun 1970-an dan dirancang untuk mengelola data dalam sistem manajemen basis data relasional (RDBMS). Pada awalnya, bahasa ini dikenal dengan nama SEQUEL (Structured English Query Language) sebelum akhirnya disingkat menjadi SQL karena masalah hak cipta. Oracle menjadi perusahaan pertama yang menawarkan sistem manajemen basis data relasional komersial yang menggunakan SQL, dengan peluncuran Oracle V2 pada tahun 1979 yang kemudian populer dan diikuti oleh banyak vendor lain. SQL digunakan untuk membuat perintah atau query yang bertujuan memperbarui, mengatur, membaca, memodifikasi, dan menghapus data dalam database. Selain itu, bahasa ini juga dapat digunakan untuk mengubah skema database dan mengatur hak akses pengguna terhadap data tersebut. Keunggulan SQL dibandingkan bahasa pemrograman lain adalah kemudahan penggunaannya, berkat sintaks query yang menggunakan kata kunci bahasa Inggris yang umum dan terstruktur. Oleh karena itu, SQL menjadi bahasa penting yang harus dipelajari dalam bidang IT, terutama bagi mereka yang bekerja dengan pengelolaan data dalam jumlah besar. Komponen dalam SQL Menurut data dari website AWS, SQL memiliki beberapa komponen utama yang digunakan untuk menyimpan dan mengelola data dalam sistem manajemen basis data relasional, yaitu : 1. Tabel SQL Elemen dasar dari basis data relasional yang terdiri dari baris dan kolom. Tabel-tabel ini saling berhubungan untuk mengoptimalkan penyimpanan data. Contohnya, tabel produk yang dihubungkan dengan tabel warna menggunakan ID warna sebagai kunci penghubung. 2. Pernyataan SQL Instruksi atau kueri yang valid yang dipahami oleh sistem manajemen basis data relasional. Pernyataan ini dibangun dari elemen bahasa SQL seperti pengidentifikasi, variabel, dan kondisi pencarian. Contoh pernyataan adalah perintah INSERT untuk menambahkan data ke tabel. 3. Prosedur Tersimpan Kumpulan satu atau lebih pernyataan SQL yang disimpan dalam basis data. Prosedur ini digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan performa, misalnya untuk memperbarui tabel secara otomatis tanpa menulis ulang pernyataan di aplikasi berbeda. Berbagai Tipe Perintah dalam SQL Dalam SQL, terdapat berbagai jenis perintah yang masing-masing memiliki fungsi spesifik dalam pengelolaan dan manipulasi data di dalam basis data. Perintah-perintah ini memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai operasi mulai dari membuat struktur database, menambah data baru, mengambil data, memperbarui data yang sudah ada, hingga menghapus data atau tabel secara keseluruhan. Beberapa jenis perintah dasar yang umum digunakan antara lain : 1. Database Definition Languange (DDL) Database Definition Language (DDL) adalah bagian dari SQL yang berfungsi untuk mendefinisikan dan mengatur struktur atau skema dari sebuah basis data. DDL mencakup perintah-perintah yang digunakan untuk membuat, memodifikasi, dan menghapus berbagai objek dalam database seperti tabel, indeks, dan tampilan. Dengan DDL, pengguna dapat membangun kerangka kerja database secara menyeluruh serta mengelola struktur data yang ada di dalamnya. 2. Database Query Languange (DQL) DQL, atau Data Query Language, adalah bagian dari SQL yang digunakan untuk mengambil atau membaca data dari database. Perintah utama dalam DQL adalah SELECT, yang berfungsi untuk memilih dan menampilkan data dari satu atau beberapa tabel dalam database berdasarkan kriteria tertentu. Dengan DQL, pengguna dapat melakukan query untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dari basis data secara efisien. 3. Data Manipulation Language (DML) Database Manipulation Language (DML) adalah bagian dari SQL yang berfungsi untuk menulis data baru maupun mengubah catatan yang sudah ada dalam basis data relasional. DML memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai operasi pada data dalam tabel, seperti menambah data baru, memperbarui data yang sudah ada, menghapus data, serta mengambil data dari tabel sesuai kebutuhan. 4. Database Control Language (DCL) Database Control Language (DCL) merupakan bagian dari SQL yang berperan dalam mengatur dan mengendalikan hak akses pengguna terhadap data dan objek yang ada di dalam database. Dengan menggunakan DCL, pemilik atau administrator database dapat memberikan izin akses (grant) maupun mencabut hak akses (revoke) dari pengguna tertentu, sehingga pengelolaan keamanan dan kontrol terhadap data dapat dilakukan secara efektif. 5. Transaction Control Language (TCL) Transaction Control Language (TCL) adalah bagian dari SQL yang berfungsi untuk mengelola dan mencatat setiap perubahan yang terjadi dalam database secara otomatis. Dengan TCL, konsistensi data dapat dijaga selama proses transaksi, dan jika terjadi kesalahan, perubahan yang sudah dilakukan dapat dibatalkan atau dikembalikan ke kondisi sebelumnya menggunakan perintah rollback. Hal ini memastikan bahwa data tetap akurat dan integritasnya terjaga sepanjang transaksi berlangsung. Kesimpulan SQL (Structured Query Language) adalah bahasa pemrograman yang dirancang khusus untuk mengelola dan mengatur data dalam sistem manajemen basis data relasional (RDBMS). Diciptakan pada tahun 1970-an, SQL memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai operasi seperti membaca, menambah, memperbarui, dan menghapus data dalam database dengan sintaks yang mudah dipahami karena menggunakan kata kunci bahasa Inggris yang terstruktur. Selain manipulasi data, SQL juga digunakan untuk mengubah struktur database dan mengatur hak akses pengguna, menjadikannya alat penting dalam pengelolaan data besar di bidang teknologi informasi. SQL terdiri dari beberapa komponen utama seperti tabel, pernyataan, dan prosedur tersimpan, serta memiliki berbagai tipe perintah yang masing-masing berfungsi spesifik, yakni Database Definition Language (DDL) untuk mengatur struktur database, Data Query Language (DQL) untuk mengambil data, Data Manipulation Language (DML) untuk memanipulasi data, Database Control Language (DCL) untuk mengelola hak akses, dan Transaction Control Language (TCL) untuk menjaga konsistensi data selama transaksi. Dengan kemampuannya yang luas dan fleksibel, SQL menjadi bahasa standar yang sangat penting dan banyak digunakan dalam berbagai aplikasi dan sistem basis data modern. Daftar Pustaka : Amazon Web Services. (tanpa tahun). Apa itu Bahasa Kueri Terstruktur (SQL)? Diakses dari https://aws.amazon.com/id/what-is/sql/ Telkom University. (tanpa tahun). Simak Pengertian dan Perintah Dasar SQL yang Wajib Diketahui. Diakses dari https://it.telkomuniversity.ac.id/perintah-dasal-sql/ DQLab. (tanpa tahun). Penerapan Sistem Operasi SQL Simpel. Diakses dari https://dqlab.id/penerapan-sistem-operasi-sql-simpel
Pameran Program Studi Informatika 11 Juni 2025
Halo, Sobat Informatika! Pada tanggal 11 Juni 2025, Program Studi Informatika bersama dengan beberapa program studi lain di Telkom University Purwokerto menggelar pameran teknologi. Acara ini bertujuan untuk memperlihatkan berbagai teknologi yang dikembangkan oleh mahasiswa melalui tugas-tugas mereka, sekaligus memberikan gambaran kepada mahasiswa lain mengenai inovasi teknologi yang sedang mereka kerjakan. Pameran tersebut berlangsung di dua lokasi, yakni di area parkir motor gedung DSP serta di gedung rektorat mulai dari lantai 2 hingga lantai 5. Berikut ini adalah rangkuman produk-produk yang dibuat oleh mahasiswa Program Studi Informatika : 1. Rancang Bangun Inventory Peralatan Outdoor Deskripsi Produk : Produk ini merupakan sistem inventaris berbasis website yang memanfaatkan algoritma Apriori untuk mempermudah pengelolaan penataan barang sekaligus memberikan rekomendasi penempatan display barang. Dengan menggunakan algoritma Apriori, sistem dapat menganalisis pola transaksi atau hubungan antar item secara otomatis untuk menemukan kombinasi barang yang sering muncul bersama. Fungsi Produk : Sistem inventaris berbasis website yang menggunakan algoritma Apriori untuk memudahkan pengaturan penataan barang serta memberikan rekomendasi dalam penempatan display produk. 2. KittyHealthExpert Deskripsi Produk : Kitty Health Expert merupakan platform berbasis sistem pakar yang memfasilitasi diagnosa penyakit kucing. Dengan menganalisis gejala yang dimasukkan pengguna, sistem ini menyediakan hasil identifikasi kesehatan yang cepat dan presisi Fungsi Produk : Mendeteksi penyakit pada kucing dengan cara mengumpulkan jawaban kuisioner yang diisi oleh pengguna untuk mengidentifikasi gejala yang dialami kucing tersebut. Sistem ini menggunakan data dari kuisioner untuk mendiagnosa penyakit secara akurat. 3. Aplikasi Manajemen Donasi Berbasis Blockchain Deskripsi Produk : Sistem ini memanfaatkan token donasi sebagai simbol dari setiap rupiah yang diberikan melalui donasi. Token tersebut dicatat dalam blockchain, sehingga setiap transaksi dapat dipantau secara transparan dan mudah dilacak. Fungsi Produk : Memungkinkan melakukan donasi dengan tingkat transparansi yang tinggi serta keamanan yang terpercaya. 4. Pengembangan Sistem Deteksi Penyakit pada Tanaman Tomat Otomatis Deskripsi Produk : Proyek ini mengembangkan sistem deteksi penyakit pada tanaman tomat berbasis website dengan memanfaatkan teknologi pengolahan citra dan machine learning. Sistem dirancang untuk membantu petani dan masyarakat umum mengidentifikasi penyakit pada daun tomat secara otomatis melalui gambar digital. Pengguna cukup mengunggah foto daun tomat ke dalam sistem, kemudian akan menerima informasi mengenai jenis penyakit dan rekomendasi penanganannya. Sistem ini dibuat dengan antarmuka web yang mudah digunakan dan dilengkapi model klasifikasi berbasis Python untuk akurasi deteksi yang tinggi. Fungsi Produk : Manfaat dari website ini adalah untuk membantu memudahkan para petani tomat maupun pemilik tanaman tomat di rumah dalam mengenali penyakit pada daun tomat mereka secara digital. Website ini dirancang agar dapat diakses dengan mudah dan bebas kapan saja oleh pengguna. 5. Moodify Deskripsi Produk : Moodify merupakan sebuah sistem rekomendasi musik berbasis website yang mampu memberikan pilihan lagu secara real-time dengan menganalisis ekspresi wajah. Sistem ini mendeteksi emosi pengguna, seperti bahagia, sedih, atau marah, dan secara otomatis merekomendasikan musik yang sesuai dengan suasana hati tersebut untuk pengalaman mendengarkan yang lebih personal dan relevan. Fungsi Produk : Moodify memiliki fungsi untuk mendeteksi ekspresi seseorang serta memberikan rekomendasi berdasarkan emosi dari wajah pengguna. Dengan begitu pengguna bisa dengan mudah menentukan musik yang sesuai dengan suasana emosinya. 5. Footwear Deskripsi Produk : Footwear adalah sebuah situs e-commerce yang fokus pada penjualan produk sepatu. Website ini dirancang dengan antarmuka pengguna yang interaktif dan mudah digunakan, bahkan bagi orang yang kurang familiar dengan teknologi. Melalui Footwear, para penjual dapat lebih mudah dikenal dan diakses oleh pembeli dalam cakupan yang lebih luas. Fungsi Produk : Website Footwear berperan dalam memudahkan para pelaku UMKM untuk memperluas jangkauan produk mereka kepada masyarakat serta memberikan kemudahan dalam proses pengelolaan usaha. Dokumentasi Kegiatan Kesimpulan Pameran Program Studi Informatika yang digelar pada 11 Juni 2025 di Telkom University Purwokerto berhasil menampilkan berbagai inovasi teknologi hasil karya mahasiswa yang kreatif dan solutif. Acara yang berlangsung di area parkir motor gedung DSP serta gedung rektorat lantai 2 hingga 5 ini memperlihatkan produk-produk berbasis website dan sistem pakar yang memanfaatkan teknologi terkini seperti algoritma Apriori, blockchain, machine learning, dan pengolahan citra. Beragam produk yang dipamerkan mencakup sistem inventarisasi peralatan outdoor, platform diagnosa penyakit kucing, aplikasi manajemen donasi berbasis blockchain, serta sistem deteksi penyakit tanaman tomat otomatis. Selain itu, terdapat juga sistem rekomendasi musik berdasarkan ekspresi wajah dan situs e-commerce khusus produk sepatu yang mendukung pelaku UMKM. Setiap produk dirancang untuk memberikan solusi praktis dan inovatif di bidangnya masing-masing. Pameran ini tidak hanya menjadi ajang unjuk karya mahasiswa, tetapi juga berfungsi sebagai sarana edukasi dan inspirasi bagi mahasiswa lain dalam mengembangkan inovasi teknologi yang relevan dan aplikatif. Dengan demikian, acara ini mencerminkan semangat inovasi dan kolaborasi di lingkungan akademik Telkom University Purwokerto dalam menciptakan solusi teknologi yang berdampak positif bagi masyarakat luas.
Mengenal Lebih Dalam Tentang RAM Komputer
Halo, Sobat Informatics! Kita semua pasti sudah nggak asing lagi dengan RAM yang ada di hampir semua perangkat komputer atau gadget yang kita pakai sehari-hari. Tapi, sudah tahu belum sih sebenarnya fungsi RAM itu apa, dan apakah RAM punya jenis-jenis lain selain yang biasa kita temukan di komputer? Di artikel kali ini, kita bakal mencari tahu segala hal tentang perangkat memori ini, mulai dari cara kerjanya, berbagai jenisnya, sampai perbedaan penting antara tipe-tipenya yang mungkin belum banyak diketahui. Yuk, kita kenalan lebih dekat sama komponen penting ini! Apa itu RAM? Random Access Memory atau yang biasa dikenal sebagai RAM adalah perangkat memori di dalam komputer yang bertugas untuk menyimpan data sementara. Perangkat ini menampung data dan instruksi yang sedang diakses atau diproses oleh prosesor (CPU) secara langsung, sehingga perangkat dapat beroperasi dengan cepat dan responsif saat menjalankan aplikasi atau melakukan beberapa tugas sekaligus (multitasking). RAM tergolong sebagai memori jenis volatile. Memori volatile merupakan jenis memori yang akan kehilangan data ketika tidak mendapatkan suplai listrik. Berbeda dengan memori non-volatile, yang mampu mempertahankan data meskipun perangkat dalam keadaan mati, seperti hard disk, SSD, dan sejenisnya. Jumlah kapasitas RAM yang dimiliki sebuah perangkat akan menentukan berapa banyak aplikasi yang bisa dijalankan secara bersamaan. Karena itu, perangkat memori ini menjadi salah satu komponen utama yang sangat berpengaruh terhadap kinerja komputer, laptop, maupun smartphone. Secara fisik, RAM biasanya berbentuk modul dengan chip memori yang terpasang pada papan sirkuit, dan dapat ditambah atau diganti sesuai kebutuhan perangkat. RAM bekerja sangat cepat dibandingkan media penyimpanan lainnya, sehingga sangat krusial untuk mendukung kelancaran operasional sistem dan aplikasi. Cara Kerja RAM RAM pada komputer berperan sebagai penyimpanan sementara yang menyimpan data dan instruksi dari proses yang sedang berjalan. Data ini disimpan secara sementara agar dapat diakses dengan cepat oleh prosesor untuk menjalankan berbagai tugas. Setelah data diproses dalam RAM, informasi tersebut kemudian dapat diteruskan ke perangkat komputer lainnya untuk tahap pemrosesan berikutnya. Secara lebih detail, memori ini terdiri dari empat komponen utama yang masing-masing memiliki fungsi spesifik dalam mendukung kinerja penyimpanan sementara ini. Berikut adalah tabel yang menjelaskan fungsi bagian-bagiannya : Bagian RAM Fungsi dan Penjelasan Input Storage RAM memiliki fungsi sebagai tempat menyimpan sementara data yang dimasukan oleh pengguna atau perangkat lain. Data ini adalah bahan mentah yang akan diproses lebih lanjut oleh RAM dan CPU. Contohnya, saat Anda mengetik atau menjalankan aplikasi, data input tersebut diterima di bagian ini terlebih dahulu. Program Storage Bagian ini bertugas untuk mengolah instruksi dari program yang sedang dijalankan. Di sini, instruksi program diinterpretasikan dan disiapkan agar dapat diproses oleh CPU. Program storage memegang peranan penting dalam mengeksekusi perintah secara cepat dan efisien. Working Storage Berfungsi sebagai ruang penyimpanan sementara untuk data yang sedang diproses. Setelah data dan instruksi diolah, hasil sementara disimpan di sini agar CPU dapat mengaksesnya dengan cepat selama proses berlangsung. Ini adalah area kerja aktif RAM yang memungkinkan multitasking dan pengolahan data secara real-time. Output Storage Bagian ini bertugas mengirimkan hasil pemrosesan data ke perangkat output, seperti layar monitor, printer, atau perangkat lain. Setelah data diproses di working storage, output storage memastikan hasil tersebut dapat ditampilkan atau digunakan sesuai kebutuhan pengguna. Jenis jenis RAM Berbagai jenis RAM telah dikembangkan seiring dengan kemajuan teknologi komputer, di mana setiap generasi baru membawa peningkatan dan penyempurnaan dibandingkan versi sebelumnya. Perkembangan ini bertujuan untuk meningkatkan kecepatan, kapasitas, efisiensi daya, serta kemampuan kompatibilitas dengan perangkat keras modern. Berikut adalah beberapa jenis yang umum digunakan : 1. SDRAM SDRAM (Synchronous Dynamic Random Access Memory) adalah jenis memori komputer yang bekerja secara sinkron dengan bus sistem, sehingga memungkinkan transfer data lebih cepat dibandingkan RAM sebelumnya. SDRAM biasanya dipasang pada socket di motherboard dan memiliki kecepatan antara 100 hingga 133 MHz. SDRAM bisa menyimpan data hingga 1 GB. Dengan kecepatannya, SDRAM meningkatkan kinerja komputer dan mendukung proses multitasking secara lebih efisien 2. DDR Double Data Rate (DDR) merupakan jenis yang dapat mentransfer data dua kali lebih cepat dibandingkan SDRAM. Hal ini disebabkan karena memori dengan tipe ddr mengirimkan data pada kedua sisi naik dan turun dari sinyal clock dalam satu siklus. DDR juga biasanya memiliki 184 pin yang membantu dalam multitasking dengan menjalankan dua instruksi dalam waktu yang sama tanpa mengurangi kecepatan transfer datanya. Selain itu, DDR RAM juga dikenal hemat daya dan memiliki kapasitas yang dapat mencapai hingga 16 GB. Teknologi ini meningkatkan kinerja komputer secara signifikan dengan kecepatan transfer data yang lebih tinggi dan efisiensi yang lebih baik. 3. RDRAM Rambus Dynamic Random Access Memory (RDRAM) adalah jenis RAM yang dikembangkan oleh Rambus, Inc. RDRAM memiliki kecepatan yang lebih tinggi dari SDRAM, dengan kecepatan transfer mencapai 800 Mhz. RDRAM menggunakan arsitektur serial dan teknologi Rambus Inline Memory Module (RIMM) dengan jalur data sempit 16-bit, yang memungkinkan transfer data cepat melalui pipelining. Meskipun menawarkan performa tinggi, RDRAM kurang luas diadopsi karena biaya yang mahal dan kompleksitasnya, sehingga akhirnya digantikan oleh teknologi DDR SDRAM yang lebih efisien dan ekonomis. RDRAM banyak digunakan pada PC Pentium 4 dan perangkat dengan kebutuhan bandwidth tinggi seperti kartu grafis dan workstation. 4. EDORAM Extended Data Out Random Access Memory (EDORAM) merupakan jenis yang memiliki kecepatan lebih tinggi dari jenis sebelumnya, FPMRAM, dengan mengurangi waktu tunggu dalam siklus akses. Jenis memori ini bisa menyimpan dan mengambil data pada waktu yang bersamaan. Meskipun memberikan peningkatan kinerja yang signifikan pada masanya, EDORAM saat ini sudah tidak digunakan secara luas karena telah digantikan oleh teknologi yang lebih baru seperti SDRAM. RAM non-ECC vs ECC Selain perbedaan jenis berdasarkan kecepatan pemrosesan data, ram dapat dibagi kembali ke dalam dua jenis, yaitu ram ECC dan non-ECC. ECC merupakan singkatan dari Error-Correcting Code. RAM ECC memiliki kemampuan untuk mendeteksi dan memperbaiki kesalahan data secara otomatis, sehingga sangat cocok digunakan pada sistem yang membutuhkan tingkat keandalan tinggi seperti server dan workstation profesional. Fitur ini membantu menjaga stabilitas dan integritas data selama proses penyimpanan dan pengambilan, meskipun biasanya RAM ECC lebih mahal dan memerlukan dukungan khusus dari motherboard serta prosesor. Di sisi lain, RAM non-ECC tidak memiliki fitur koreksi kesalahan, sehingga lebih umum digunakan pada komputer pribadi dan perangkat yang tidak membutuhkan tingkat reliabilitas yang sama. RAM non-ECC
Yuk Kenalan dengan Bill Gates
Halo, Sobat Informatics! Saat ini, Microsoft adalah salah satu perusahaan besar yang sangat berpengaruh dalam dunia teknologi komputer. Hampir semua komputer masa kini menggunakan produk-produk Microsoft, seperti sistem operasi Windows dan aplikasi Microsoft Office. Di balik kesuksesan tersebut, ada sosok penting yang berhasil mendirikan Microsoft dan membawa perusahaan ini tumbuh besar hingga sekarang. Sosok tersebut adalah Bill Gates, seorang pria asal Amerika Serikat yang memiliki semangat kuat untuk berkontribusi dalam perkembangan ilmu komputer. Yuk, kita simak lebih dalam perjalanan hidup Bill Gates di artikel kali ini. Latar Belakang dan Masa Muda Bill Gates William Henry Gates III, yang lebih dikenal sebagai Bill Gates, dilahirkan di Seattle, Washington, Amerika Serikat pada tanggal 28 Oktober 1955. Bill Gates terlahir sebagai anak kedua dari tiga bersaudara. Ayah dari Bill Gates bernama William Henry Gates II, yang berprofesi sebagai pengacara di sebuah perusahaan. Sedangkan Ibunya bernama Mary Ann Gates dan bekerja di First Interstate Bank, Pacific Northwest Bell. Sejak kecil, Gates menunjukkan kecerdasan luar biasa dan minat yang kuat dalam bidang akademis, terutama dalam pelajaran yang berhubungan dengan komputer. Ketika Bill Gates berumur 11 tahun, ia di sekolahkan di sekolah swasta khusus laki-laki yang bernama Lakeside School di Seattle. Di sana, ia mulai mengembangkan minat dan kemampuan dalam pemrograman komputer, meskipun orangtuanya sempat membatasi aksesnya ke komputer agar ia tetap fokus pada pelajaran sekolah. Namun, rasa ingin tahunya yang tinggi membuat Gates terus belajar secara otodidak melalui buku-buku tentang sastra, bisnis, sains, dan biografi tokoh-tokoh terkenal untuk mengembangkan wawasan dan ambisinya. Keputusan di Perguruan Tinggi Setelah menempuh pendidikan di Lakeside School dengan prestasi akademik yang sangat baik, Bill Gates melanjutkan pendidikannya ke Harvard University pada tahun 1973. Di tempat tersebut, ia mengikuti berbagai mata kuliah matematika tingkat lanjut seperti Math 55, sekaligus mengambil kursus ilmu komputer pada tingkat pascasarjana. Selama di Harvard, Gates juga bertemu dengan Steve Ballmer, yang kelak menjadi CEO Microsoft setelahnya. Meskipun memiliki potensi besar dan kesempatan untuk menyelesaikan pendidikan di salah satu universitas paling bergengsi di dunia, Gates memutuskan untuk tidak melanjutkan kuliahnya. Keputusannya untuk keluar dari Harvard pada tahun 1975 didorong oleh kecintaannya yang mendalam terhadap dunia komputer dan peluang bisnis yang muncul di bidang perangkat lunak komputer. Pada masa itu, bersama dengan temannya Paul Allen, Bill Gates menyadari peluang besar ketika komputer mikro MITS Altair 8800 diluncurkan, yang menjadi komputer pribadi pertama yang sukses secara komersial dan memakai mikroprosesor Intel 8080. Mereka pun memutuskan untuk mendirikan sebuah perusahaan perangkat lunak yang kemudian dikenal dengan nama Microsoft. Kemudian, mereka menciptakan bahasa pemrograman BASIC yang dirancang khusus untuk Altair 8800, yang menjadi produk pertama Microsoft dan memulai era revolusi komputer mikro. Berkembangnya Perusahaan Microsoft Tidak berhenti sampai mengembangkan bahasa BASIC untuk Altair 8800, pada tahun 1979, Microsoft pindah ke negara bagian Washington setelah penjualan sudah mencapai lebih dari 1 juta dolar. Salah satu langkah penting adalah melisensikan sistem operasi MS-DOS kepada IBM untuk komputer pribadi pertama IBM, yang membantu Microsoft berkembang pesat. Microsoft meluncurkan sistem operasi Windows versi pertama pada tahun 1985, yang dilengkapi dengan fitur seperti clipboard, kalender, jam, dan program Windows Paint. Tahun 1986, perusahaan pindah ke Redmond, Washington, dan terus mengembangkan versi Windows berikutnya, seperti Windows 2.0 pada 1988. Pada tahun 1990, Microsoft memperkenalkan rangkaian aplikasi Office pertama, termasuk Excel, PowerPoint, dan Word, yang kemudian berkembang dengan penambahan aplikasi lain seperti Outlook dan OneNote. Microsoft menjadi perusahaan publik pada tahun 1986 dengan harga saham awal sebesar 21 dolar per saham. Setahun kemudian, Bill Gates menjadi miliarder termuda pada usia 31 tahun berkat kesuksesan Microsoft. Perusahaan ini juga menghadapi tantangan hukum, termasuk kasus antitrust pada akhir 1990-an yang berujung pada penyelesaian dengan pemerintah AS pada tahun 2001. Namun pada tahun yang sama, perusahaan Microsoft berhasil meluncurkan console pertama mereka yang bernama Xbox. Saat ini, Microsoft dikenal sebagai pemimpin teknologi global dengan produk-produk yang meliputi sistem operasi Windows, perangkat komputer, tablet, dan konsol video game, serta layanan dan perangkat lunak yang terus berkembang secara teknologi. Kesimpulan Bill Gates adalah sosok penting di balik kesuksesan Microsoft, perusahaan teknologi besar yang sangat berpengaruh di dunia komputer saat ini. Lahir pada 28 Oktober 1955 di Seattle, Washington, Gates menunjukkan minat dan kecerdasan luar biasa sejak masa kecilnya, terutama dalam bidang komputer. Ia mengembangkan kemampuan pemrograman sejak sekolah menengah di Lakeside School dan melanjutkan ke Harvard University, namun memutuskan keluar pada tahun 1975 untuk fokus mengembangkan bisnis perangkat lunak bersama Paul Allen. Mereka mendirikan Microsoft dan menciptakan bahasa pemrograman BASIC untuk komputer mikro Altair 8800, yang menjadi awal revolusi komputer pribadi. Perkembangan pesat Microsoft ditandai dengan pemberian lisensi sistem operasi MS-DOS kepada IBM, peluncuran sistem operasi Windows, serta aplikasi Microsoft Office. Program-program tersebut masih memiliki pengaruh besar dan digunakan oleh banyak komputer hingga saat ini. Meskipun sempat menghadapi masalah hukum, Bill Gates berhasil mencapai status miliarder termuda pada usia 31 tahun dan mengantarkan Microsoft menjadi pemimpin global dalam inovasi teknologi komputer. Perjalanan hidup Gates menunjukkan kombinasi antara kecerdasan, semangat belajar, dan keberanian mengambil risiko yang besar, yang menjadikannya tokoh visioner dan pelopor dalam industri teknologi komputer modern. Referensi Wikipedia contributors. (2025). Bill Gates. Wikipedia. Diakses dari https://en.wikipedia.org/wiki/Bill_Gates Media Indonesia. (2023). Biografi Bill Gates, pendiri Microsoft yang putus kuliah. Diakses dari https://mediaindonesia.com/teknologi/598867/biografi-bill-gates-pendiri-microsoft-yang-putus-kuliah Fox Business. (n.d.). History of Microsoft. Diakses dari https://www.foxbusiness.com/technology/history-of-microsoft
Siapa itu J.C.R. Licklider? Dan Pengaruh apa yang Diberikan di Dunia Komputer?
Halo Sobat Informatics! Di era sekarang, hampir semua orang menggunakan internet sebagai bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun, tahukah kamu bagaimana teknologi internet ini bermula dan siapa tokoh di balik pengembangannya? Pada artikel ini, kita akan membahas tentang Joseph Carl Robnett Licklider, seorang ilmuwan komputer Amerika yang menjadi pelopor utama dalam perkembangan internet. Joseph Carl Robnett Licklider, lahir pada 11 Maret 1915 di St. Louis, Missouri, adalah seorang ilmuwan komputer dan psikolog Amerika yang dikenal sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah perkembangan ilmu komputer dan jaringan komputer. Dengan latar belakang pendidikan di bidang psikologi, matematika, dan fisika dari Washington University dan gelar doktor psikologi dari University of Rochester, Licklider menjadi pelopor konsep komputasi interaktif modern dan jaringan komputer global. Ia memainkan peran penting dalam pendanaan dan pengembangan teknologi yang menjadi cikal bakal ARPANET, jaringan komputer pertama yang kemudian berkembang menjadi Internet. Dikenal sebagai “Johnny Appleseed” dalam dunia komputasi abad ke-20, kontribusinya lebih pada visi dan ide-ide revolusioner yang menginspirasi kemajuan teknologi seperti antarmuka pengguna grafis, komputasi awan, dan e-commerce, menjadikannya sosok sentral dalam lahirnya era digital modern. Pendidikan yang Ditempuh Joseph Carl Robnett Licklider menempuh pendidikan sarjana di Washington University dan lulus pada tahun 1937 dengan tiga jurusan sekaligus, yaitu fisika, matematika, dan psikologi. Kombinasi ilmu yang kemudian sangat memengaruhi pemikirannya dalam merumuskan masalah-masalah umum serta pemanfaatan teknologi untuk menyelesaikannya. Kombinasi ketiga disiplin ini memberinya landasan kuat dalam memahami baik aspek teknis maupun manusiawi dari teknologi komputer dan komunikasi. Ia melanjutkan studi di universitas yang sama dan meraih gelar magister psikologi pada tahun berikutnya. Studi psikologi ini memperdalam pemahamannya tentang perilaku manusia dan interaksi manusia-komputer, yang menjadi dasar penting dalam pengembangan antarmuka komputer yang intuitif. Pada tahun 1942, Licklider memperoleh gelar doktor dalam bidang psikoakustik dari The Johns Hopkins University. Psikoakustik adalah studi tentang persepsi suara oleh manusia, yang menggabungkan aspek psikologi dan akustik. Pengetahuan ini semakin memperkaya wawasan Licklider tentang bagaimana manusia memproses informasi, yang kemudian berkontribusi pada visinya tentang komputer sebagai alat yang dapat memperluas kemampuan kognitif manusia. Perjalanan Karir JCR Licklider Setelah meraih gelar doktor dari The Johns Hopkins University, J.C.R. Licklider bekerja sebagai research fellow dan dosen di Laboratorium Psikoakustik di Harvard University dari tahun 1943 hingga 1950. Pada tahun 1950, Licklider berpindah ke MIT dan menjadi seorang associate professor. Di MIT Ia turut berperan dalam pendirian MIT Licoln Laboratory dan mengembangkan sebuah program psikologi untuk mahasiswa teknik. Ia juga memimpin tim faktor manusia dalam proyek SAGE dan menerima berbagai penghargaan, termasuk Franklin V. Tahun 1957, Licklider meninggalkan MIT untuk menjadi wakil presiden di Bolt Beranek and Newman (BBN). Di sana, ia belajar tentang konsep time-sharing dari Christopher Strachey dan mengembangkan BBN Time-Sharing System, serta melakukan demonstrasi publik pertama time-sharing. Di tahun 1962, Licklider mendapatkan promosi menjadi kepala Information Processing Techniques Office (IPTO) di ARPA. ARPA merupakan tempat dimana Licklider akan mengembangkan jaringan komputer yang akan dikenal luas sebagai ARPANet, yaitu sebuah teknologi yang akan menjadi awal mula dari internet modern. Setelah meninggalkan ARPA pada 1964, Licklider bekerja di IBM sebagai manajer ilmu informasi dan sistem hingga 1967. J.C.R. Licklider memutuskan untuk kembali ke MIT pada 1968, untuk menjadi profesor teknik elektro dan direktur Project MAC. Project MAC ini adalah project yang akan menghasilkan sistem time-sharing komputer pertama (CTSS), dan mengembangkan Multics yang akan menginspirasi sistem operasi Unix. Pada rentang tahun 1974 hingga 1975, Ia kembali memimpin IPTO dan menghabiskan sisa karirnya di Laboratory for Computer Science MIT. Penemuan ARPANET Visi J.C.R. Licklider tentang “man-computer symbiosis,” yaitu kolaborasi erat antara manusia dan komputer untuk meningkatkan pengambilan keputusan, menjadi pondasi dalam pengembangan ARPANET. Ia juga memperkenalkan ide jaringan komputer yang saling terhubung secara luas, yang ia sebut “Intergalactic Network”, sebuah visi jaringan komputer global yang menghubungkan berbagai institusi riset dan komputer di seluruh dunia. Pada masa Perang Dingin, kebutuhan militer akan sistem komunikasi komputer yang tahan serangan nuklir tanpa pusat kendali tunggal mendorong pengembangan jaringan komputer terdistribusi. Licklider, yang bergabung dengan ARPA pada 1962, mengubah fokus IPTO dari riset militer ketat menjadi pengembangan komputasi interaktif yang lebih luas dan inklusif. Ia memberikan dukungan pendanaan yang besar untuk riset komputer dan jaringan, sehingga sekitar 70 persen riset komputer di AS saat itu didanai ARPA. Proyek ARPANET dimulai pada pertengahan tahun 1960-an dengan direktur IPTO yang baru, yaitu Bob Taylor. Proyek ini dikembangkan berdasarkan ide yang digagas oleh Licklider. Taylor menunjuk Larry Roberts sebagai manajer program yang bertugas merancang jaringan. Roberts menggabungkan konsep packet switching dari Donald Davies dan Paul Baran, serta melibatkan Leonard Kleinrock untuk aspek matematis teknologi jaringan paket. Pada tahun 1967, rencana ARPANET diumumkan secara publik, dan kontrak pembangunan jaringan diberikan kepada perusahaan Bolt, Beranek and Newman (BBN). Pada 1969, komputer pertama berhasil dihubungkan melalui ARPANET. Licklider dan Taylor bersama-sama menulis makalah berjudul “The Computer as a Communication Device” (1968), yang meramalkan bahwa komputer akan menjadi alat komunikasi efektif yang menghubungkan manusia secara global. ARPANET pun berkembang pesat, menjadi jaringan komputer pertama yang menerapkan teknologi packet switching dan protokol komunikasi yang menjadi fondasi Internet modern. Daftar Pustaka : Britannica. (n.d.). J.C.R. Licklider. Britannica. https://www.britannica.com/biography/J-C-R-Licklider EBSCO. (n.d.). J. C. R. Licklider. EBSCO Research Starters. https://www.ebsco.com/research-starters/history/j-c-r-licklider Wikipedia contributors. (2025). J. C. R. Licklider. Wikipedia. https://en.wikipedia.org/wiki/J._C._R._Licklider IEEE Computer Society. (n.d.). J.C.R. Licklider. Pioneers of Computing. https://history.computer.org/pioneers/licklider.html Britannica. (n.d.). ARPANET. Britannica. https://www.britannica.com/topic/ARPANET Wikipedia contributors. (2025). ARPANET. Wikipedia Bahasa Indonesia. https://id.wikipedia.org/wiki/ARPANET
Literasi Digital di Masa Kini
Halo, Sobat Informatics! Di era yang semakin berkembang ini, akses terhadap informasi menjadi semakin mudah. Karena sebagian besar informasi sekarang disajikan dalam format digital, kemampuan literasi digital menjadi hal yang sangat penting untuk dimiliki oleh setiap individu saat ini. Lalu, sebenarnya apa yang dimaksud dengan literasi digital? Dan bagaimana dampaknya terhadap masyarakat? Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa literasi digital sangat krusial di zaman modern Apa itu Literasi Digital Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), literasi digital adalah kemampuan seseorang dalam mengelola informasi dan pengetahuan yang berkaitan dengan komputer atau internet. Dengan demikian, literasi digital dapat diartikan sebagai keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital untuk mengakses, mengatur, memahami, menggabungkan, menyampaikan, menilai, serta menciptakan informasi dengan cara yang aman dan tepat, guna mendukung berbagai tujuan. Berdasarkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pada tahun 2024, persentase pengguna internet di Indonesia mencapai 79,5%. Kondisi ini menegaskan betapa pentingnya literasi digital dimiliki oleh seluruh masyarakat Indonesia. Kekurangan dalam literasi digital dapat menimbulkan dampak serius terkait cara masyarakat menerima dan memahami informasi. Kerangka Literasi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), sebagai lembaga yang mengawasi bidang komunikasi dan informasi di Indonesia, telah merumuskan empat pilar literasi digital. Pilar-pilar ini perlu diterapkan oleh seluruh masyarakat agar dapat menjadi pengguna internet yang cerdas dan bertanggung jawab. Berikut ini adalah rangkaian kerangka literasi digital tersebut : 1. Digital Skill (Keterampilan Digital) Ini adalah kemampuan seseorang untuk mengenal, memahami, dan menggunakan perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), serta sistem operasi digital. Contohnya meliputi pengetahuan dasar tentang internet, mesin pencari, aplikasi pesan instan, media sosial, dompet digital, marketplace, dan transaksi digital. Pilar ini menekankan penguasaan teknologi agar dapat beraktivitas secara efektif di dunia digital 2. Digital Culture (Budaya Digital) Pilar ini berkaitan dengan bagaimana individu berperilaku dan berinteraksi di ruang digital dengan tetap menjunjung nilai-nilai kebangsaan seperti Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika. Ini termasuk pengenalan digitalisasi budaya, rasa cinta terhadap produk dalam negeri, dan pemahaman hak-hak digital. Budaya digital mengingatkan bahwa ruang digital memiliki aturan dan norma yang harus dihormati, sama seperti di dunia nyata. 3. Digital Ethics (Etika Digital) Etika digital adalah kesadaran dan kemampuan untuk menerapkan tata krama atau aturan berperilaku di dunia digital (netiquette). Ini mencakup pemahaman tentang bahaya hoaks, ujaran kebencian, pornografi, perundungan online, serta pentingnya berinteraksi sesuai norma dan aturan yang berlaku di ruang digital. Pilar ini menjaga agar penggunaan teknologi tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain. 4. Digital Safety (Keamanan Digital) Pilar ini fokus pada upaya memastikan penggunaan layanan digital secara aman dan nyaman. Termasuk di dalamnya perlindungan perangkat, menjaga identitas dan data pribadi, kewaspadaan terhadap penipuan digital, serta mengelola rekam jejak digital agar terhindar dari praktik seperti catfishing (penipuan identitas online). Pilar ini penting untuk melindungi pengguna dari risiko dan ancaman di dunia maya. Dampak Negatif Minimnya Literasi Digital 1. Mudah terkena Berita Hoaks Minimnya literasi digital membuat seseorang lebih mudah terpengaruh dan menyebarkan berita hoaks karena kurangnya kemampuan untuk memverifikasi dan memilah informasi secara kritis. Ketika tingkat literasi digital rendah, individu cenderung menerima informasi tanpa melakukan pengecekan kebenaran, sehingga berita palsu atau hoaks dapat dengan cepat tersebar di masyarakat. 2. Mengganggu Fokus Belajar Rendahnya tingkat literasi digital dapat menyebabkan seseorang kesulitan dalam mempertahankan fokus saat belajar. Hal ini disebabkan oleh kurangnya kemampuan dalam mengelola penggunaan gadget, sehingga waktu belajar dan bermain menjadi terganggu. Jika kondisi ini terus berlangsung, individu tersebut akan semakin sulit berkonsentrasi pada proses pembelajaran dan justru lebih terfokus pada perangkat digitalnya. 3. Penurunan Kemampuan dalam Menyaring Informasi Keterbatasan dalam literasi digital membuat seseorang kesulitan untuk memilah informasi yang diterimanya. Individu dengan literasi digital yang rendah cenderung langsung menerima semua informasi yang ditemukan di internet tanpa melakukan penyaringan terlebih dahulu. Akibat dari kurangnya kemampuan ini adalah meningkatnya risiko seseorang untuk terpapar informasi palsu atau hoaks, menjadi korban penipuan, dan berbagai dampak negatif lainnya. Ayo Tingkatkan Literasi Digital Literasi digital adalah keterampilan yang dapat dikembangkan oleh setiap orang. Kuncinya terletak pada niat individu untuk membaca dan menggali informasi dari berbagai sumber. Selain itu, hal ini perlu dijadikan kebiasaan agar informasi yang beredar di masyarakat tetap terjaga keasliannya dan keakuratannya. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan untuk meningkatkan skill ini : Kesimpulan Literasi digital merupakan kemampuan penting yang melibatkan pengelolaan, pemahaman, dan pemanfaatan teknologi digital secara bijak dan tepat untuk mendukung berbagai tujuan kehidupan. Literasi digital terdiri dari empat pilar utama, yaitu keterampilan digital, budaya digital, etika digital, dan keamanan digital, yang harus dimiliki oleh setiap individu agar dapat menjadi pengguna teknologi yang cerdas dan bertanggung jawab. Minimnya literasi digital dapat menimbulkan dampak negatif seperti mudah terpengaruh berita hoaks, gangguan fokus belajar, dan kesulitan dalam menyaring informasi yang benar. Oleh karena itu, literasi digital harus terus ditingkatkan melalui sikap kritis, pembelajaran teknik pencarian informasi, pemahaman budaya dan etika digital, serta kewaspadaan terhadap risiko keamanan di dunia maya. Dengan demikian, literasi digital menjadi keterampilan krusial untuk menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di era modern yang serba digital. Daftar Pustaka : Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (n.d.). KBBI Daring. https://kbbi.kemdikbud.go.id Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. (2024, 7 Februari). APJII: Jumlah pengguna internet Indonesia tembus 221 juta orang. https://apjii.or.id/berita/d/apjii-jumlah-pengguna-internet-indonesia-tembus-221-juta-orang Isabella, I., Iriyani, A., & Lestari, D. P. (2023). Literasi Digital sebagai Upaya Membangun Karakter Masyarakat Digital. Jurnal Pemerintahan Dan Politik, 8(3), 167-172. Lestari, S., Nurmalisa, Y., & Mentari, A. (2024). Pengaruh Literasi Digital dan Minat Baca Terhadap Motivasi Belajar Generasi Z. Journal of Humanities Education Management Accounting and Transportation, 1(1), 22-30.
7 Kegiatan yang Bisa Dilakukan Mahasiswa Di Bulan Ramadhan
Halo, Sobat Informatics! Tak terasa, bulan suci Ramadhan 1446H sudah berada di hari-hari terakhir. Banyak di antara kita yang mulai bersiap-siap menyambut Idul Fitri, baik dengan merencanakan perjalanan mudik ke kampung halaman atau mempersiapkan rumah untuk menerima tamu. Namun, sebelum hari kemenangan tiba, masih ada beberapa hari lagi yang bisa kita manfaatkan untuk berbagai kegiatan positif. Yuk, maksimalkan waktu ini dengan hal-hal yang bermanfaat! 1. Perbanyak Ibadah dan Amalan Baik Di penghujung bulan Ramadhan, terdapat satu malam yang sangat dinantikan oleh umat Islam, yaitu Malam Lailatul Qadar. Malam ini memiliki keutamaan yang lebih besar daripada seribu bulan. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk memperbanyak ibadah di akhir puasa agar kita dapat meraih pahala yang maksimal selama bulan Ramadhan. Mengisi malam-malam terakhir dengan meningkatkan ibadah dapat mendekatkan diri kita kepada Allah SWT dan memberikan ketenangan pada jiwa. 2. Berbagi Rezeki ke Orang Lain Di akhir-akhir bulan Ramadhan ini, kita dapat meningkatkan amal dengan melakukan kebaikan kepada sesama, seperti memberikan sedekah atau membagikan makanan untuk berbuka puasa kepada mereka yang membutuhkan. Dengan cara ini, kita dapat menyebarkan kebahagiaan yang kita rasakan kepada orang lain, sekaligus meningkatkan rasa syukur dalam diri kita. Selain itu, bersedekah juga berfungsi untuk membersihkan harta kita dan mendatangkan pahala karena telah membantu orang lain. 3. Bersih-Bersih Rumah Salah satu tradisi Idul Fitri adalah menerima tamu di rumah. Manfaatkan momen ini untuk membersihkan dan mendekorasi rumah agar terlihat lebih rapi dan nyaman. Tambahkan sentuhan dekorasi khas Lebaran, seperti ketupat gantung, bunga segar, atau hiasan lainnya untuk menciptakan suasana yang lebih meriah. Pastikan ruang tamu dan area lainnya bersih dan tertata dengan baik. Menciptakan lingkungan yang hangat dan menyambut akan membuat tamu merasa dihargai dan nyaman saat berkunjung. Dengan demikian, perayaan Idul Fitri akan menjadi lebih berkesan dan penuh kebahagiaan bagi semua yang hadir. 4. Kumpul Bersama Keluarga Manfaatkan akhir Ramadhan untuk mempererat hubungan keluarga dengan berbagai kegiatan yang menyenangkan. Salah satunya adalah mengadakan buka puasa bersama, di mana seluruh anggota keluarga dapat berkumpul dan menikmati hidangan khas. Selain itu, tadarus Al-Qur’an bersama juga bisa menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan spiritualitas dan kebersamaan. Jangan lupa untuk meluangkan waktu berbincang santai mengenai rencana menyambut Idul Fitri, sehingga setiap anggota keluarga dapat berbagi harapan dan impian. Momen kebersamaan ini akan membuat hubungan keluarga semakin hangat dan menciptakan kenangan indah yang tak terlupakan, menjadikan akhir Ramadhan lebih bermakna. Artikel terkait : 10 Tempat Buka Puasa di Purwokerto yang Murah & Enak 5. Menyusun Rencana Pasca Ramadhan Manfaatkan minggu terakhir untuk menyusun rencana agar ibadah dan kebiasaan baik yang telah dibangun tetap terjaga di bulan-bulan mendatang. Buatlah target sederhana, seperti rutin membaca Al-Qur’an setiap hari atau melanjutkan kebiasaan bersedekah. Selain itu, pertimbangkan untuk menetapkan waktu khusus untuk berdoa dan melakukan amal kebaikan. Dengan cara ini, kita dapat menjaga semangat ibadah dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kebiasaan baik ini menjadi bagian dari rutinitas kita, sehingga keberkahan Ramadhan terus mengalir dalam hidup kita sepanjang tahun. 6. Cek Persiapan Mudik Bagi kamu yang berencana mudik, akhir Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk memastikan semua persiapan sudah matang. Mulailah dengan mengecek kendaraan agar dalam kondisi baik, memesan tiket perjalanan, dan memastikan barang bawaan sudah lengkap. Jangan lupa untuk menjaga kesehatan agar perjalanan mudik berjalan lancar. Pastikan membawa makanan dan minuman yang cukup untuk menghindari dehidrasi selama perjalanan. Selain itu, istirahat yang cukup sebelum berangkat sangat penting agar tubuh tetap bugar. Dengan persiapan yang baik, perjalanan mudik akan lebih nyaman dan menyenangkan, serta dapat memberikan momen kebersamaan yang berharga dengan keluarga di kampung halaman. 7. Membantu Orang Tua di Rumah Selain beribadah, membantu orang tua di rumah adalah kegiatan positif yang dapat dilakukan selama akhir Ramadhan. Kamu bisa membantu menjaga adik-adik, membersihkan rumah, dan menyiapkan sahur serta berbuka puasa. Kegiatan ini tidak hanya meringankan beban orang tua, tetapi juga menunjukkan rasa cinta dan penghormatan kepada mereka. Selain itu, terlibat dalam kegiatan rumah tangga membantu menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam diri kita. Dengan melakukan hal-hal kecil ini, kita dapat memperkuat ikatan keluarga dan menciptakan suasana harmonis di rumah selama bulan suci. Mari manfaatkan waktu ini untuk berbagi kebahagiaan dan kasih sayang dengan orang tua. Memanfaatkan sisa waktu Ramadhan secara maksimal melalui berbagai kegiatan positif adalah langkah yang sangat berharga. Dengan melakukan amal ibadah, seperti memperbanyak shalat, membaca Al-Qur’an, dan bersedekah, kita tidak hanya mendapatkan pahala tambahan, tetapi juga memperkuat hubungan spiritual kita dengan Allah SWT. Selain itu, kegiatan seperti membantu orang tua di rumah, berbagi makanan dengan sesama, dan mengadakan buka puasa bersama keluarga dapat mempererat ikatan sosial dan menciptakan suasana harmonis di lingkungan kita. Menyambut Idul Fitri dengan penuh rasa syukur dan kebahagiaan menjadi lebih berarti ketika kita telah memanfaatkan bulan suci ini dengan baik. Setiap langkah yang kita ambil selama Ramadhan dapat menjadi bekal untuk menjalani kehidupan sehari-hari setelah bulan ini berlalu. Dengan menjaga semangat ibadah dan kebiasaan baik yang telah dibangun, kita dapat terus tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Semoga setiap amal yang kita lakukan selama bulan suci ini membawa berkah bagi diri kita dan orang-orang di sekitar kita. Mari kita berdoa semoga Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan pada hidup kita. Dengan demikian, Ramadhan tidak hanya menjadi momen spiritual, tetapi juga transformasi diri yang berkelanjutan dalam hidup kita.
Kuliah Umum Material Science
Kegiatan kali ini bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa kepada cabang ilmu Material Science. Pemateri, Ibu Dian Putri Hastuti, Ph.D., adalah seorang peneliti di National Institute of Advanced Industrial Science and Technology (AIST) di Jepang. Dalam sesi ini, para peserta akan diajak untuk memahami konsep material science dan dampaknya terhadap dunia. Ilmu Material atau Material Science adalah cabang ilmu yang mempelajari hubungan antara struktur, sifat, pengolahan, dan kinerja berbagai jenis bahan. Bahan-bahan ini dikelompokkan ke dalam beberapa kategori, termasuk logam, polimer, keramik, dan material komposit. Material dapat dibagi menjadi dua jenis berdasarkan fungsinya. Pertama, ada material yang dipilih berdasarkan sifat mekaniknya, seperti kekuatan dan kekerasan. Kedua, terdapat material yang digunakan berdasarkan sifat fisiknya, termasuk sifat magnetik, konduktivitas, dan isolasi. Dalam pengembangan material di bidang Ilmu Material, peneliti dihadapkan pada tantangan untuk melampaui batasan-batasan material yang ada saat ini, sehingga memungkinkan penemuan material baru. Terdapat berbagai bidang penelitian dalam Ilmu Material, mencakup aspek kinerja, proses, struktur, dan lainnya. Inovasi teknologi saat ini sangat bergantung pada penelitian dalam bidang Ilmu Material. Salah satu material baru yang dianggap sebagai terobosan signifikan adalah graphene. Graphene memiliki keunggulan dalam hal ketebalan, berat, dan kekuatan jika dibandingkan dengan baja. Bahkan, graphene memiliki tingkat kekerasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan berlian. Salah satu kemajuan signifikan dalam ilmu material saat ini adalah inovasi dalam teknologi baterai. Baterai lithium berbasis nikel memiliki ketersediaan yang terbatas di alam. Oleh karena itu, perlu adanya pengembangan material baru untuk mengatasi masalah keterbatasan bahan baku baterai yang lebih melimpah. Di sisi lain, Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan baterai lithium. Hal ini didukung oleh banyaknya sumber nikel yang tersedia di negara ini. Indonesia sendiri memiliki kesempatan besar dalam pengembangan baterai lithium berkat ketersediaan cadangan nikel yang melimpah, menyimpan hingga 23% dari total cadangan nikel dunia.
CMS : Mengenal Aplikasi Content Management System
Halo, Sobat Informatics! Dalam pembuatan website yang menyimpan konten digital, dibutuhkan aplikasi yang memudahkan pengelolaan konten tersebut. Content Management System (CMS) hadir sebagai solusi praktis untuk membuat, mengatur, dan mempublikasikan berbagai jenis konten dengan mudah, tanpa perlu keahlian coding. Dengan CMS, pengelolaan website jadi lebih cepat dan efisien, cocok untuk berbagai kebutuhan digital masa kini. Apa itu Aplikasi CMS CMS (Content Management System) adalah perangkat lunak atau aplikasi yang dirancang untuk mempermudah pengguna dalam membuat, mengelola, menyimpan, dan memodifikasi konten digital. Sistem ini memungkinkan individu atau tim untuk membangun, mengatur, dan mengubah konten di situs web (seperti teks, gambar, video, dan audio) tanpa memerlukan pengetahuan teknis mendalam tentang pemrograman web atau penulisan kode dari awal. Dengan antarmuka yang ramah pengguna, CMS menyediakan satu tempat terpusat untuk menyimpan berbagai jenis konten, mulai dari aplikasi hingga situs web, serta mendukung kolaborasi tim dalam membuat, mengedit, mengorganisasi, dan mempublikasikan konten. CMS juga dilengkapi dengan alur kerja otomatis dan hak akses berdasarkan peran pengguna (seperti penulis, editor, dan administrator), sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik organisasi dan karyawan. Fungsi dari CMS 1) Menyimpan dan Mengelola Konten Digital secara Terorganisir Memastikan semua konten seperti teks, gambar, video, dan audio tersimpan dengan rapi dan mudah diakses. 2) Memudahkan Pembuatan dan Pengeditan Konten Lewat Antarmuka Intuitif Pengguna dapat membuat dan mengubah konten tanpa perlu pengetahuan teknis atau coding. 3) Mengelola Hak Akses Pengguna Berdasarkan Peran Membagi tugas dan kontrol konten sesuai dengan peran penulis, editor, atau administrator untuk keamanan dan efektivitas kolaborasi. 4) Memfasilitasi Kolaborasi Tim dalam Pembuatan, Pengeditan, dan Produksi Konten Memungkinkan beberapa pengguna bekerja bersama secara simultan dan terkoordinasi dalam mengelola konten. 5) Menjadwalkan dan Mempublikasikan Konten secara Otomatis atau Real-Time Mendukung penjadwalan konten untuk publikasi tepat waktu serta menampilkan pembaruan secara langsung kepada pengunjung situs. Apa Kelebihan dari Menggunakan CMS? Sebuah aplikasi CMS tentunya menghadirkan berbagai keunggulan yang sangat bermanfaat bagi pengembang maupun pengguna dalam mengelola dan mengoperasikan produk digital mereka. Dengan fitur-fitur yang dirancang untuk mempermudah proses pembuatan, pengelolaan, dan pemeliharaan konten, CMS memungkinkan pengguna tanpa latar belakang teknis yang mendalam untuk tetap dapat mengelola website secara efektif. Berikut ini adalah beberapa kelebihan utama yang ditawarkan : Kekurangan yang Ditimbulkan Aplikasi CMS memiliki banyak keunggulan bagi penggunanya, di sisi lain penggunaan aplikasi dengan sistem ini juga menimbulkan beberapa kelemahan. Beberapa kekurangan yang dapat muncul antara lain : a) Rentan Terhadap Serangan sehingga perlu Update Keamanan Rutin Popularitas CMS seperti WordPress membuatnya menjadi target utama serangan siber, sehingga pengelola harus rutin melakukan pembaruan keamanan agar situs tetap aman. b) Performa bisa Menurun jika Terlalu Banyak Plugin Penggunaan plugin yang berlebihan dapat memperlambat kecepatan website karena beban tambahan yang harus diproses oleh server, sehingga pengalaman pengguna menjadi kurang optimal. c) Ketergantungan pada Plugin yang Kadang Tidak Lagi Didukung Banyak CMS bergantung pada plugin pihak ketiga untuk menambah fitur, namun jika plugin tersebut tidak diperbarui atau kompatibel dengan versi CMS terbaru, dapat menyebabkan masalah fungsi atau keamanan. d) Memerlukan Pengelola dengan Pengetahuan Teknis untuk Optimalisasi CMS seperti Joomla dan Drupal membutuhkan pemahaman teknis yang cukup agar dapat dikonfigurasi dan dioptimalkan dengan baik, terutama untuk keamanan dan performa. e) Fleksibilitas Desain Terkadang Terbatas jika Dibandingkan dengan Pengembangan Web Custom Meskipun banyak tema dan plugin tersedia, CMS memiliki batasan dalam hal desain dan kustomisasi unik jika dibandingkan dengan pengembangan website yang dibuat khusus dari awal. Aplikasi CMS Populer Bagi kalian yang ingin mencoba atau mempelajari aplikasi CMS, tersedia berbagai pilihan aplikasi yang bisa diakses secara online. Berikut ini kami sajikan 5 aplikasi CMS yang paling sering digunakan, antara lain : a) WordPress WordPress adalah CMS paling populer di dunia dengan antarmuka yang mudah digunakan dan ribuan plugin serta tema yang mendukung berbagai jenis situs, mulai dari blog hingga e-commerce dan portofolio profesional. Cocok untuk pemula dan pengguna yang menginginkan fleksibilitas tinggi tanpa perlu keahlian teknis mendalam. b) Joomla Joomla adalah CMS open source yang lebih kompleks dibanding WordPress, cocok untuk situs dinamis seperti portal berita, komunitas, dan e-commerce dengan fitur keamanan yang lebih baik dan dukungan multibahasa. Joomla menawarkan fleksibilitas untuk pengembang dengan framework model-view-controller. c) Drupal Drupal sangat cocok untuk situs web yang kompleks dan besar, seperti situs perusahaan, pemerintah, dan organisasi dengan lalu lintas tinggi. Drupal menawarkan kontrol penuh atas konten dan fitur canggih, meskipun membutuhkan keahlian teknis yang lebih tinggi dibanding WordPress dan Joomla. d) Shopify Shopify adalah platform CMS berbasis SaaS yang dirancang khusus untuk toko online, mudah digunakan tanpa perlu coding, dengan fitur lengkap untuk manajemen produk, pembayaran, dan pengiriman. Cocok untuk pelaku usaha kecil hingga menengah yang ingin memulai toko online dengan cepat. e) Magento (Adobe Commerce) Magento adalah CMS e-commerce yang sangat kuat dan scalable, ideal untuk toko online besar dengan ribuan produk dan transaksi kompleks. Magento memerlukan hosting yang kuat dan tim pengembang profesional, sehingga lebih cocok untuk bisnis besar dengan kebutuhan khusus. Kesimpulan Mengenal Aplikasi Content Management System memberikan gambaran lengkap tentang bagaimana sistem ini berperan penting dalam memudahkan pembuatan, pengelolaan, dan publikasi konten digital tanpa memerlukan keahlian coding yang mendalam. CMS adalah perangkat lunak yang memungkinkan pengguna untuk mengelola berbagai jenis konten secara terorganisir melalui antarmuka yang intuitif, mendukung kolaborasi tim, pengaturan hak akses, serta penjadwalan konten secara otomatis. Keunggulan CMS meliputi kemudahan penggunaan, fleksibilitas, dukungan perangkat lintas platform, serta kemampuan kustomisasi yang luas; namun, CMS juga memiliki tantangan seperti risiko keamanan, ketergantungan pada plugin, dan kebutuhan pemahaman teknis tertentu untuk pengoptimalan. Berbagai aplikasi CMS populer seperti WordPress, Joomla, Drupal, Shopify, dan Magento menawarkan solusi sesuai kebutuhan pengguna, mulai dari situs blog sederhana hingga toko online berskala besar. Dengan demikian, CMS menjadi solusi praktis dan efisien untuk mengelola konten digital dalam dunia digital yang semakin berkembang pesat. Daftar Pustaka : Gramedia. (n.d.). Apa itu CMS: Pengertian, fitur, fungsi, dan jenis. Gramedia Literasi. Diakses dari https://www.gramedia.com/literasi/apa-itu-cms/ Glints. (n.d.). Apa itu Content Management System? Diakses dari https://glints.com/id/lowongan/apa-itu-content-management-system/ IBM. (n.d.). What is a content management system? IBM Think. Diakses dari https://www.ibm.com/think/topics/content-management-system IDCloudHost. (n.d.). Apa itu CMS? Diakses dari https://idcloudhost.com/blog/apa-itu-cms/ Oracle. (n.d.). What is CMS? Oracle. Diakses dari https://www.oracle.com/hk/content-management/what-is-cms/
