Surat Edaran Tentang PKM Program Studi S1 Informatika

SURAT EDARAN NOMOR : STTT Tel.65/PS-000/Ka.PRO-02/I/2017 TENTANG Pelaksanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Program Studi S1 Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom Yth. Dosen dan Mahasiswa Program Studi S1 Informatika STT Telematika Telkom Purwokerto Dengan hormat kami sampaikan bahwa dalam rangka meningkatkan kuantitas dan kualitas keikutsertaan mahasiswa Program Studi S1 Informatika STT Telematika Telkom Purwokerto dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), maka perlu diinformasikan hal – hal sebagai berikut: 1. Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan program yang bertujuan meningkatkan mutu lulusan dalam hal academic knowledge, skill of thinking, management skill, dan communication skill. 2. Jenis kegiatan PKM meliputi: PKM-Penelitian (PKM-P), PKM-Kewirausahaan (PKM-K), PKM-Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-M), PKM-Penerapan Teknologi (PKM-T), PKM-Karsa Cipta (PKM-KC), PKM-Artikel Ilmiah (PKM-AI), dan PKM-Gagasan Tulis (PKM-GT) 3. Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) WAJIB diikuti oleh seluruh mahasiswa Aktif Program Studi S1 Informatika STT Telematika Telkom Purwokerto 4. Mahasiswa S1 Informatika STT Telematika Telkom Purwokerto WAJIB minimal sekali menjadi KETUA dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) selama menjadi Mahasiswa 5. Keikutsertaan mahasiswa dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) akan digunakan sebagai salah satu parameter penilaian dalam Surat Keterangan Pendamping Ijasah (SKPI) yang akan diberikan pada saat kelulusan Demikian informasi ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu/Saudara, kami ucapkan terima kasih. Purwokerto, 18 Januari 2017 Ketua Program Studi S1 IF     Didi Supriyadi, S.T., M.Kom NIDN : 0618038404 . (Rendy Andriyanto)

Latihan Dasar Kepemimpinan Informatika 2016

S1 Informatika, ST3 Telkom – Himpunan Mahasiswa S1 Informatika adakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) dengan tema “Upgrade Yourself and Lead the World”, yang diikuti oleh hampir seratur mahasiswa S1 Informatika dan pengurus HMIF dan beberapa pengurus DPM IF yang belum memiliki sertifikat LDK. Acara yang diadakan 3 hari berturut-turut pada 25-27 November 2016 di kawasan Telkom Terpadu. Melalui serangkain acara yang diadakan pada kesempatan kali inilah diharapkan seluruh mahasiswa yang mengikuti mampu menjadi pemimpin yang baik. Selain untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan, tujuan dari LDK Informatika 2016 ialah untuk menjadi syarat para peserta menjadi pengurus HMIF dan DPM IF serta badan-badan organisasi lainnya yang ada di ST3 Telkom Purwokerto. Hari Pertama LDK IF 2016 dibuka dengan upacara pembukaan yang dilaksanakan pada 25 November 2016 bertempat di lapangan volley ST3 Telkom Purwokerto dipimpin oleh Ketua Pelaksana, Nuriman Aditya Putra. Tak lupa, sambutan dari Kepala Program Studi S1 Informatika, Didi Supriyadi, S.T., M.Kom.. Beliau menginginkan Latihan Dasar Kepemimpinan ini dapat diikuti dengan khidmat dan dapat memberikan dampak positif oleh seluruh peserta yang mengikuti. Beliau berkata, “Yang tidak kuat dan tidak ingin mengasah jiwa kepemimpinan dan tak ingin menjadi orang yang lebih maju, mundurlah dari sekarang!,”. Imam Muhammadi PB, M.T. dalam sambutannya, beliau ikut menyampaikan materi kepada seluruh peserta mengenai bagaimana dapat memiliki jiwa kepemimpinan, dimana jiwa kepemimpinan dan solidaritas merupakan jiwa besar yang harus dilatih mulai dari sekarang. Di ST3 Telkom sendiri, jiwa tersebut sudah mulai diadakan oleh seluruh civitas akademika, diawali saat para mahasiswa baru saja masuk ke dalam lingkungan kampus dengan mengikuti Today (Telkom Orientation Days). Beberapa point-point tentang kriteria menjadi pemimpin disampaikan oleh beliau, beberapa diantaranya adalah mindset dan jiwa yang besar, keteladanan, menghargai waktu, disiplin, rajin, integritas dan loyalitas, serta kepercayaan yang besar terhadap apapun keyakinan dan agamanya. Hari Kedua Lanjut pada hari kedua, pemateri menyampaikan materinya masing-masing di aula ST3 Telkom bertahap mulai dari Didi Supriyadi, S.T., M.Kom. tentang Pengembangan dan Potensi diri, Heru Priyatno, S.T., M.B.A. tentang Realita dan Persepsi Komunikasi, Tenia Wahyuningrum, S.Kom., M.T. tentang VUCA Thinking and Problem Solving, dan Irwan Susanto, S.T., M.M. serta Aby Mahyu tentang Pemimpin Manajemen Global dan Ketulusan Hati Seorang Pemimpin. Tuk sedikit memberikan hiburan kepada seluruh peserta LDK, panitia menyiapkan Game dan Ice Breaking yang dilaksanakan di Aula ST3 Telkom Purwokerto malam hari pukul 19.30 WIB. Game Ranking 1 yang akhirnya dimenangkan oleh Aditya Rizky Utama dan Hilman Singgih Wicaksana. Hari Ketiga Hari ketiga dalam LDK merupakan hari para peserta lebih banyak mendapatkan materi yang dilaksanakan di luar ruangan. Awal acara, seluruh peserta diajak untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh dengan melakukan senam yang diinstrukturi oleh Ilyas Hanif dan Ceisar Nova dari Panitia LDK serta pematerian dari Kasdim dan Koramil. Praktek yang dilakukan oleh Kodim dan Koramil  di Area Telkom Terpadu adalah PBB (Pelatihan Baris Berbaris). Di dalam ruangan, Kasdim 0701/Bms Mayor Inf Amir Ma’ruf, Spd, menyampaikan beberapa materi mengenai bagaimana menginkatkan kinerja dan fokus pada tim sehingga mampu menjadi tim yang solid seperti pengalamannya menjadi komandan pleton saat menghadapi baku tembak di wilayah Aceh. Bagi pihak ST3 Telkom Purwokerto yang ingin mengakses dan melihat foto-foto, silahkan masuk ke dalam link berikut ini: Kumpulan Foto LDK Informatika 2016 . (Rendy Andriyanto)

Pendaftaran Seminar Nasional Big Data (Desember 2016)

Seminar Nasional

Tentang Seminar Program Studi S1 Informatika ST3 Telkom Purwokerto Kelas S1IF-02-A dengan dibimbing oleh Dwi Januarita Ardianing Kusuma, S.T., M.Kom mengadakan Seminar Nasional bertemakan “Big Data Solusion for the Future” bersama pemateri Beno Kunto Pradekso san CEO dari SOLUSI247 dan yang lainnya di kampus ST3 Telkom Purwokerto. Kegiatan Seminar Nasional ini diadakan sebagai sarana memperkenalkan Big Data yang sedang menjadi trend di dunia Teknologi Informasi dan Komunikasi. Selain bertujuan untuk saling bertukar pikiran, pengetahuan, pengalaman dan gagasan, juga digunakan untuk mengakselerasi pengembangan pembelajaran pada bidang ilmu komputer dan stadium general. Pelaksanaan: Hari, Tanggal: Minggu, 18 Desember 2016 Waktu: 08.00 WIB – Selesai Tempat: Auditorium Kawasan Pendidikan Telkom Terpadu, Jln D.I Panjaitan No. 128, Purwokerto, Jawa Tengah. Biaya Pendaftaran: Mahasiswa ST3 ST3 Telkom Purwokerto: 40K Umum: 50K Link Pendaftaran: https://goo.gl/gkE8wQ   . (Rendy Andriyanto)

Seminar Lokal “Kekinian” Bareng CoFounder Creacle Game Studio

Seminar Lokal Kekinian Bareng CoFounder Creacle Game Studio

ST3 Telkom, S1 Informatika – Sisilita Thya Safitri, M. T. menggandeng Edi Sumarna Putra Tarigan sebagai ketua dari kepanitiaan kelas informatika B 2014 telah mengadakan Seminar Lokal “Kekinian” dengan tema “Peka Lingkungan, Ciptakan Peluang”. Seminar Lokal yang diadakan pada 12 November 2016 ini, membawakan pembicara dari CoFounder mobile application of Creacle Studio, Irkham Huda. Pada materinya, beliau memaparkan beragam kehebatan dunia IoT pada basis mobile application yang kini menjadi treng hampir seluruh kalangan. Berawal dari kepeduliaan dari lingkungan sekitarlah, ide untuk menciptakan suatu aplikasi menjadi lebih menarik dan mudah terima oleh masyarakat. “Lihat dari aplikasi-aplikasi yang sudah sukses, rubah model dan lakukan improvisasi, tingkatkanlah sehebat mungkin agar lebih menarik,” Jawab Irkham Huda saat seorang peserta seminar, Bayu Lukman Yusuf bertanya mengenai bagaimana caranya agar bisa mendapatkan ide yang menarik saat ingin menciptakan suatu aplikasi mobile. Seringkali, pada beberapa menit pemateriannya, beliau menampilkan beberapa video yang menunjukkan kehebatan implementasi dari dunia IoT yang sudah dapat digunakan untuk melakukan suatu hal apapun. Bahkan bisa sebagai trend masa depan. Tak hanya itu, Irkham Huda yang kini memang memiliki jabatan tinggi, di bawah Owner memberikan beberapa motivasi dengan menampilkan beberap tokoh yang sukses di bidang mobile application, seperti Michael Sayman yang berhasil membuat dan menjual aplikasi mobile (4Snap) dengan harga 30 juta dollar. Arahan-arahan tentang model bisnis pengembang aplikasi serta strategi-strategi para pengembang aplikasi untuk dapat memonetize aplikasi yang telah dikembangkan. . (Rendy Andriyanto)

S1 Informatika ST3 Telkom Bentuk Tempat Uji Kompetensi (TUK)

Purwokerto – Untuk menciptakan sarjana/lulusan yang kompeten dibidang ICT dan siap menghadapi tantangan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Sekolah Tinggi Teknologi Telematika (ST3) Telkom Purwokerto baru-baru ini telah menjalin kerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Informatika Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM). Ketua ST3 Telkom Purwokerto, Prof. Drs. Agus Irianto, MSc., PhD dalam sambutannya mengatakan kerjasama ini dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi ST3 Telkom untuk turut berperan aktif dalam mencetak tenaga ahli di bidang ICT. ST3 Telkom berkomitmen penuh terhadap kesiapan dan kompetensi lulusan, dengan membentuk Tempat Uji Kompetensi (TUK) Mandiri Informatika dan menyediakan fasilitas ruang kelas maupun laboratorium serta sumber daya manusia untuk menjalankan program sertifikasi kompetensi. Ketua Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Informatika, Muhaemin, S.Kom, MM, M.Kom mengatakan kesiapannya dan mendukung penuh pembentukan TUK Mandiri Informatika oleh Program Studi S1 Teknik Informatika ST3 Telkom dalam upaya mewujudkan lulusan yang unggul serta kompeten sehingga dapat memenuhi kebutuhan industri ICT. Dalam hal ini LSP akan melakukan bimbingan teknis dan pendampingan penyelenggaraan TUK. Menyediakan konsultasi dan pendampingan pembenahan kurikulum (termasuk bahan ajar yang diracik oleh Expert Dosen APTIKOM), pelaksanaan training khusus  yang mengacu kepada elemen kompetensi sesuai skema sertifikasi yang diselenggarakan oleh LSP Informatika. Menyediakan tenaga asesor kompetensi dan bantuan untuk menyalurkan SDM yang telah lulus uji kompetensi kepada pihak industri yang membutuhkan. Adapun skema sertifikasi yang akan diselenggarakan meliputi Programmer, Network Specialist, Enterprise Architect, IT Audit, dan IT Project Manajemen yang mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). “TUK Mandiri Informatika ST3 Telkom tidak hanya diperuntukkan bagi lulusan dari ST3 Telkom melainkan juga untuk masyarakat secara umum yang menginginkan kompetensinya diakui secara nasional. Sertifikat yang dikeluarkan langsung dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Indonesia. Dalam waktu dekat ini akan diadakan Pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi kerja (PSKK) di ST3 Telkom,” ujar Didi Supriyadi, ST M,Kom selaku Kaprodi S1 Teknik Informatika sekaligus menjabat sebagai Ketua TUK Mandiri Informatika ST3 Telkom Purwokerto.

Ratusan Mahasiswa Ikuti Sharing Session dan Workshop MetroTV News

Metro TV

Purwokerto, ST3 Telkom – Hampir ratusan mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom Purwokerto menghadiri sharing session dan workshop #CreativePreneurship yang diadakan oleh MetroTV News di pendopo alun-alun kota satria, Purwokerto, dengan dijemput oleh 4 bus yang sudah disediakan oleh MetroTV News pada pukul 08.00 WIB. Materi sharing session ini sendiri dibawakan oleh Ferry Ardiansyah (Artis & Enterprenur), Muhammad Fajrin (Co Founder & CSFO Bukalapak), Muhammad Ajie (CEO Tinker Games) yang disambut meriah dan partisipasi aktif oleh seluruh penonton yang datang, khususnya mahasiswa ST3 Telkom. Dari sharing session ini, para pemateri menjabarkan bagaimana usaha mereka bisa sukses, bagaimana menjadi seorang start-up yang mampu melihat keinginan masyarakat luas dan membuktikan bahwa seorang gamer bukan berarti orang yang bodoh dan tidak sukses, seperti yang diceritakan oleh Muhammad Ajie tentang kesuksesannya menjadi seorang game developer setelah sebelumnya pernah menjadi seorang pecandu game dengan titik terberatnya ketika orang tua marah dan tidak mendapatkan uang jajan yang akhirnya beliau memutuskan untuk menjual item-item dari game yang pernah dimainkan. Dari pengalaman tersebut, Muhammad Ajie berpikiran, “yang main game aja bisa dapet uang, apalagi yang membuat game-nya”. Tak kalah menarik, Ferry Ardiansyah dan Muhammad Fajrin juga berbagi cerita pengalamannya terjun di dunia bisnis. “Utamakan keinginan customer,” Ujar Muhammad Fajrin seorang yang juga pernah hampir putus asa ketika usahanya tidak memuaskan bagi tim mereka sendiri. Namun, kegigihan tim Bukalapak yang pernah mendengarkan ungkapan para pengguna platform Bukalapak membuat mereka terbangun lagi. “Setelah saya ikut Bukalapak, omzet saya meningkat 2 kali lipat. Dari situlah kami terbangun lagi untuk melanjutkan bisnis ini dengan visi yang memang sudah kami buat, yaitu mensejahterakan UKM,” Ucap Muhammad Fajrin. Sharing session berakhir, bukan berarti semangat partisipasi penonton ikut berakhir karena setelahnya ada workshop yang diisi oleh pemateri Mike Rini Sutikno tentang Perencanaan Keuangan untuk Start-up, dan S. Budisuharto tentang Strategi Bisnis untuk Start-up. Semangatnya partisipasi penonton dari mahasiswa ST3 Telkom, ada beberapa mahasiswa yang mendapatkan hadiah karena mampu menjawab pertanyaan, melontarkan pertanyaan dan berani mengambil tantangan. Serangkaian acara sharing session dan workshop berakhir pada pukul 17.00 WIB dan akan dilanjutkan Talkshow bersama Mata Najwa nanti sore pukul 18.30 WIB bertempat di alun-alun Purwokerto (Rendy Andriyanto)

Diskusi Potensi Karya Mahasiswa

Suasana Mahasiswa Dialog Keprodian#3

ST3 Telkom, S1 Informatika – Di awal keanggotaan HMIF periode 2016/2017 yang diketuai oleh Rizky Pradana ini baru saja mengadakan satu acara yang memang sudah rutin diadakan oleh HMIF semenjak keanggotaan periode pertama. Melalui acara inilah seluruh mahasiswa S1 Informatika ST3 Telkom dapat menyampaikan saran, keluhan, serta ide-ide yang dapat dikembangkan bersama seluruh teman-teman. Jumat, 22 April 2016, pukul 08:30 WIB, Dialog Keprodian dengan tema “Gali Potensimu Sambil Berkarya” yang diketuai oleh Daya Pangestu berlangsung. Dengan dihadiri oleh hampir seluruh mahasiswa, dosen S1 Informatika, serta para petinggi kampus, tak berlangsung lama setelah penyampaian pembukaan, sesi tanya jawab yang memang menjadi inti sesi dari acara Dialog Keprodian berlangsung. Antusiasme teman-teman mahasiswa yang banyak melontarkan pertanyaan mengenai perihal yang mampu sebagai penunjang kegiatan belajar, seperti gedung, sertifikasi semakin ramai ketika ada salah satu mahasiswa yang menanyakan haknya sebagai mahasiswa untuk tidak terikat seragam yang sudah ditentukan di institusi dan kebebasan rambut. Jawaban, kritik, dan saran yang sudah tersampaikan dalam Dialog Keprodian #3 ini semoga dapat ditindaklanjuti oleh pihak program studi S1 Informatika bersama institusi untuk menjadikan program studi dengan lulusan mahasiswa yang baik dan mampu di dunia industri global yang semakin maju. . (Rendy Andriyanto)

Serah Terima Jabatan HMIF dan DPM IF ST3 Telkom Purwokerto

S1 Informatika, ST3 Telkom – Setelah beberapa pekan lalu berhasil lolos dalam tahap seleksi dan terpilih menjadi ketua dan wakil ketua Himpunan Mahasiswa Informatika, maupun Dewan Perwakilan Mahasiswa Informatika ST3 Telkom Purwokerto, serta sudah selesai memilih dan menyeleksi anggota yang terbagi ke dalam beberapa divisi dari masing-masing organisasi. Akhirnya, kedua organisasi ini melakukan serah terima jabatannya pada hari Jum’at 18 Maret 2016 di Aula Gedung 1 ST3 Telkom Purwokerto pukul 15.00 WIB. Sambutan-sambutan disampaikan oleh Heru Priyanto, ST.,MBA sebagai wakil ketua bidang 3, Didi Supriyadi, S.T.,M.Kom. sebagai kepala program studi S1 Informatika, Muhammad Fariz Azzam sebagai ketua DPM IF 2016-2017, dan Rizky Pradana sebagai ketua HMIF 2016-2017. Dalam serah terima jabatan kali ini, Didi Supriyadi, S.T.,M.Kom. sebagai kepala program studi S1 Informatika berperan untuk menyampaikan surat keputusan dan ikrar janji anggota DPM IF dan HMIF yang diikuti secara serentak dan tegas oleh seluruh anggota yang berbaris rapi di depan Aula mengenakan almamater ST3 Telkom Purwokerto. Penyerahan jabatan secara simbolik diserahkan oleh Ardian Prasetyo Nugroho (Ketua DPM IF 2015-2016) dan Yusuf Ramli (Ketua HMIF 2015-2016) dengan menyerahkan secarik kertas. Pelepasan jabatan seluruh pengurus HMIF dan DPM IF 2015-2017 kepada pengurus periode 2016-2017 juga dimeriahkan dengan bersalaman pada akhir acara. Lihat Juga: Struktur Kepengurusan Dewan Perwakilan Mahasiswa Informatika 2016/2017 Susunan Pengurus HMIF 2016 – 2017 ST3 Telkom Purwokerto Susunan Pengurus Informatics Research Club 2016 – 2017 . (Rendy Andriyanto)

Program Hibah Bina Desa

Mahasiswa adalah luaran dari sistem pendidikan nasional yang akan menjadi penggerak bangsa di masa depan. Oleh karena itu, salah satu indikator kemajuan suatu bangsa dapat diukur dari kualitas mahasiswanya saat ini. Mahasiswa yang berkualitas adalah mahasiswa yang memiliki multi kecerdasan, kecerdasan intelektual, emosional, spiritual dan sosial. Oleh karena itu, proses pembelajaran perguruan tinggi harus mampu mengembangkan soft skills dan hard skills mahasiswa serta mampu membangkitkan, menumbuhkan, dan mengembangkan berbagai dimensi kecerdasan tersebut. Soft skills mahasiswa dapat dikembangkan melalui berbagai program, salah satunya melalui pemberdayaan masyarakat. Sehubungan dengan itu Direktorat Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemristekdikti memberi kesempatan kepada para mahasiswa untuk terjun membangun desa, melalui Program Hibah Bina Desa (PHBD). PHBD adalah kegiatan pemberdayaan masyarakat/pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui Ikatan Organisasi Mahasiswa Sejenis (IOMS), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan atau Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) maupun Himpunan Mahasiswa semisal Himpunan Mahasiswa Informatika (HMIF). Mahasiswa pelaksana PHBD ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa peduli dan berkontribusi kepada masyarakat di desa agar terbangun desa binaan yang aktif, mandiri, berwirausaha, dan sejahtera. Di sisi lain, masyarakat desa diharapkan mampu menemukan dan mengembangkan potensi yang sudah ada untuk diwujudkan menjadi kegiatan nyata atau mengembangkan kegiatan yang telah dirintis masyarakat menjadi lebih berkembang dan bermanfaat. Sasaran penyelenggaraan PHBD adalah: Membentuk mahasiswa yang berkarakter positif, empatik, peduli, ulet dan kreatif, bertanggung jawab dan mampu bekerjasama untuk memberdayakan masyarakat; Menemukan atau mengembangkan potensi desa untuk pemberdayaan masyarakat; Membangun kerjasama yang baik antara mahasiswa, perguruan tinggi, pemerintah daerah, swasta dan masyarakat khususnyayang tinggal di pedesaan. Tujuan penyelenggaraan PHBD adalah untuk memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk berperan aktif dalam pembangunan, melalui program pengabdian kepada masyarakat yaitu: Membantu mengatasi permasalahan pendidikan, kesehatan, ekonomi dan lingkungan yang dihadapi masyarakat desa melalui upaya peningkatan kesadaran, wawasa/pengetahuan dan keterampilan; Menerapkan teknologi tepat guna dalam tim kerja yang bersifat interdisipliner; Menjadikan lokasi PHBD sebagai desa binaan kampus. Tema Hibah Bina Desa antara lain: Pengentasan kemiskinan; Kesehatan, penyakit tropis, gizi & obat – obatan; Pendidikan; Ketahanan dan keamanan pangan; Energi baru dan terbarukan; Keragaman hayati; Mitigasi bencana; Seni dan budaya/industri kreatif/pariwisata; Teknologi informasi dan komunikasi  Adapun untuk lebih detailnya silahkan download Pedoman-PHBD-2016 Desa berikut dari RISTEKDIKTI.

Workshop Augmented Reality Bareng Tel-U Bandung

Augmented Reality

S1 Informatika, ST3 Telkom – Hari Jum’at (18/03/2015), Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom Purwokerto telah mengadakan seminar dan workshop mengenai Augmented Reality bersama dengan Telkom University Bandung di laboratorium jaringan komputer lantai 3 gedung 2 ST3 Telkom dengan dihadiri puluhan mahasiswa dari seluruh program studi yang ada pada kampus ST3 Telkom Purwokerto. Telkom University yang memang sudah bekerja sama dengan DAQRI  dan sebagai ARToolKit Center of Excellence yang pertama di dunia. DAQRI sedang mengembangkan smart helmet menggunakan teknologi augmented reality dan 4D. Helm yang memang dirancang untuk industri ini menggunakan teknologi wearable yang diharapkan mampu memberi kemudahan pekerjaan industri manufacture. Sebelum pematerian dan pelatihan, semua peserta dibekali dengan ARToolkit untuk dijadikan bahan belajar pada workshop. Terbukti, semua peserta diberi pelatihan dari nol sampai mendapatkan basic skill dalam mengembangkan aplikasi Augmented Reality. Usai pelatihan, pemateri menyampaikan keinginannya semoga semua peserta dapat mengembangkan aplikasi ARToolkit dan mau untuk mengikuti kompetisi tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Telkom University dan ARToolKit, acara ini dapat diikuti oleh mahasiswa aktif pada jenjang D1 hingga S3 dari perguruan tinggi di seluruh Indonesia, National Competition of Augmented Reality (NCAR). Untuk yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai National Competition of Augmented Reality dapat berkunjung ke official website-nya disini. Dokumentasi:   . (Rendy Andriyanto)

Jl. D.I Panjaitan No. 128 Purwokerto 53147, Jawa Tengah – Indonesia

Telp

Email

: 0281-641629

Copyright ©2024 All Rights Reserved By Telkom University